Server Administrator Sakti

Lagi-lagi guwe keteteran ngurusin kerjaan yang semakin hari semakin menumpuk. Sedangkan tangan sampe hari ini belum juga bisa ditambahkan (jadi tiga mungkin... fiuh asem deh kalo dah gini waktu 24 jam serasa kurang). Seperti juga permasalahan server yang makin jelimet ini, kayaknya boss gw marah banget mengingat server milik kantor gw diacak-acak sama vendor lain yang mempunyai client yang sama.
"Juki... " (panggilan gw yang kadang menjatuhkan harga diri sendiri #capedeh)
"Saya gak mau tau ya pokoknya server kita harus bener-bener dikembalikan sama seperti semula"

"Ok pak... siap"
"Itu adalah hak kekayaan intelektual kita, hasil jerih payah kamu... sampe nangis2 kamu bikin program itu. Emang lo mau program lo dicuri orang ?"
"Yaa enggak lah pak..."

Jadi inget kembali ke masa 4 tahun yang lalu, ketika guwe dalam posisi vendor yang harus menginstall software di sebuah server perusahaan modal asing yang sudah terkenal di Indonesia (kayaknya kalo nyebut nama perusahaannya gak etis lah yaa... apalagi perusahaan sebesar Chevron #ups).
"Pokoknya... software apapun yang tidak ada di dalam list aplikasi yang diperbolehkan tidak bisa saya install"
"Tolonglah pak, lagipula kan ini memang buat kemudahan bapak juga, biar sistem bapak terbantu..." ujarku dengan sedikit persuasif mode on
"Iya tapi  tetep aja mas, walaupun saya dirayu sama direktur utama sekalipun... jika memang aturannya seperti itu maaf-maaf aja. Mendingan mas konsolidasi sama si bule nya sana di amrik agar aturannya ditambahkan oleh software2 yang mas perlukan."
Busyet, baru kali ini guwe liat orang kayak begini, direktur utama aja gak berdaya coy... yaa wajar sih soalnya kalo dia kecolongan bukan hanya karir dia yang hancur, tapi juga semua informasi, transaksi, dan kestabilan perusahaan sebesar Chevron akan goncang digoyang-goyang asyik #dangdutbanget.

Buat guwe yang dalam posisi diteken dari atas dan juga digencet dari bawah hanya bisa ngangguk-ngangguk kepala. Yang penting guwe harus tetep membangun relasi yang baik dengan vendor, client ataupun boss. Agar satu saat memerlukan pertolongan tidak sulit dan tidak dipersulit.